SURABAYA - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) menyebut jumlah penumpang Kapal Motor (KM) Santika Nusantara yang berhasil dievakuasi akibat terbakar di perairan Masalembu, Jawa Timur, melebihi manifes, atau laporan data awal penumpang.
Kepala Subdirektorat (Subdit) Pengerahan Potensi dan Pengendalian Operasi SAR Basarnas Agus Haryono kepada wartawan di Surabaya, Sabtu mengatakan, informasi awal manifes kapal berjumlah 111 orang penumpang, yang terdiri dari 100 orang dewasa, 6 anak-anak dan 5 bayi.
Namun, kemudian pihak perusahaan KM Santika Nusantara memberi data jumlah penumpang beserta awaknya 277 orang.
"Terhitung hingga malam ini, Basarnas bersama tim gabungan telah mengevakuasi sebanyak 309 orang, artinya tidak sesuai dengan manifes awal," katanya seperti dikutip dari Antaranews.
Ia mengatakan, sampai malam ini jumlah korban yang telah kami evakuasi sebanyak 309 orang. Jumlah itu jauh melebihi data 'person on board' seperti yang dilaporkan pihak perusahaan KM Santika Nusantara kepada Basarnas.
Baca Juga: Jumlah Korban KM Santika Nusantara Bertambah, 303 Orang Dievakuasi
Agus merinci, dari 309 orang yang telah dievakuasi, 306 di antaranya berhasil diselamatkan, serta serta tiga orang meninggal dunia.