Kementan Dukung Jawa Barat Jadi Penghasil Beras Organik Terbesar di Indonesia

, Jurnalis
Sabtu 21 September 2019 10:31 WIB
Panen raya beras organik di Ciparay (Foto: Kementan)
Share :

BANDUNG - Kementerian Pertanian (Kementan) mendukung penuh Provinsi Jawa Barat sebagai produsen atau penghasil beras organik terbesar di Indonesia. Ini optimis diwujudkan mengingat banyaknya titik wilayah organik yang tersebar di Jawa Barat seluas 6.944 hektar di 22 kabupaten, salah satuhnya Kabupaten Bandung.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi menegaskan, sesuai arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman untuk meningkatkan produksi pangan yang dapat mendongkak ekspor dan kesejahteraan petani, Kementan mendukung adanya pertanian organik di Jawa Barat khususnya Kabupaten Bandung. Konsep organik akan direplikasi di daerah lain agar pertanian Indonesia semakin besar berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di pedesaan dan nasional.

"Organik mampu menjaga eksosistem kita, memperbaiki struktur tanah, menyehatkan dan memberi nilai tambah," demikian dikatakan Suwandi saat panen padi organik bersama Bupati Bandung milik Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sarinah di Ciparay, Bandung, Jumat 20 September 2019.

Suwandi menjelaskan pola pertanian khususnya padi organik sangat jelas memberikan keuntungan. Sebab pola organik yang sustainable dilakukan dengan memanfaatkan kotoran dan urine untuk pupuk dan jerami untuk pakan menjadikan pola usahatani yang efisien.

"Pesan saya, cintai produk lokal dalam negeri. Lakukan praktek organik, untuk warisan anak cucu kita," ujarnya.

Bupati Bandung Dadang Nasser mengatakan pemerintah Kabupaten Bandung memiliki keinginan untuk menjadi produsen beras organik terbesar. Dadang bertekad mengembangkan segmen beras khusus di Bandung, seperti beras merah, beras hitam, ketan hitam dan beras organik.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya