KOTA KINABALU – Pihak berwenang Malaysia mengatakan bahwa keluarga salah satu dari tiga nelayan Indonesia yang diculik kelompok bersenjata Filipina bulan lalu telah menerima tuntutan tebusan.
Komisaris Polisi Sabah, Datuk Omar Mammah mengatakan menurut rekan-rekan mereka di Filipina, para penculik telah menelepon beberapa hari setelah insiden itu. Penculik mendesak keluarga untuk mengumpulkan dan membayar uang tebusan itu secepatnya.
BACA JUGA: 3 Nelayan Indonesia Diculik di Malaysia
"Tapi kami tidak diberi tahu berapa banyak penculik menuntut tebusan," katanya sebagaimana dilansir The Star, Kamis (3/10/2019).
Tujuh penculik dengan senjata berat dari Filipina menculik tiga pria Indonesia dari kapal pukat ikan yang terdaftar di Sandakan di perairan Tambisan, Malaysia sekira tengah hari pada 23 September. Ketiga nelayan warga negara Indonesia (WNI) itu adalah Samiun Maniu, 27 tahun, Maharuydin Lunani, 48 tahun, dan Muhammas Farhan, 27 tahun.