JAKARTA - Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK Ruandha Agung Sugardiman menyatakan saat ini asap akibat dari adanya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) sudah mulai menghilang. Hal ini mengacu data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Setelah upaya waterboombing di lokasi memerintahkan teknologi modifikasi cuaca (TMC), beberapa kali operasi penyebaran garap di beberapa posko Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Riau dan Sumatera Selatan maka sejak 23 september sampai sekarang sudah tidak ada lagi asap lintas batas," kata Ruandha dalam konfrensi pers di KLHK, Jakarta, Jumat (4/10/2019).
Menurut Ruandha saat ini sudah tak ada lagi asap yang melintas hingga ke negeri tetangga sesuai dengan arahan Presiden Jokowi.
"Perintah Presiden bahwa tahun depan enggak ada lagi asap lintas batas seharipun artinya pencegahan diterapkan sejak dini apabila ada kekeringin. Lalu asap ini mengakibatkan tidak baik rakyat di Sumatera dan Kalimantan,"jelasnya.