JAKARTA – Pengamat intelijen dan keamanan dari Universitas Indonesia (UI), Stanislaus Riyanta, menilai kompetensi Prabowo Subianto untuk menjabat menteri pertahanan tidak perlu diragukan lagi. Hal itu berdasarkan pengalaman ketua umum Partai Gerindra tersebut sebagai anggota militer.
"Pak Prabowo kan pengalaman militer juga cukup lama. Kemudian ketika Beliau jadi Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus. Kan Kopassus sempat menjadi perhatian dunia karena waktu itu kemampuannya yang sangat luar biasa," ujar Riyanta ketika berbincang dengan Okezone, Senin 21 Oktober 2019.
Baca juga: Prabowo: Saya Diminta Jokowi di Bidang Pertahanan
Meski dianggap berkompeten, Prabowo tetap memiliki beberapa hal yang menjadi tantangan ketika menjabat sebagai menhan di era pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Riyanta menyebut tantangan pertama yang bakal dihadapi Prabowo jika menjabat menhan adalah mengenai masalah politik. Ia diprediksi akan mendapat berbagai reaksi dari keluarga TNI yang sebelumnya mendukung dalam Pilpres 2019.
Baca juga: Prabowo Sebut Gerindra Dapat 2 Kursi Menteri di Kabinet Kerja
"Tantangan besarnya adalah banyak pendukung Beliau yang dulu adalah pendukung fanatik ya, terutama dari keluarga-keluarga TNI yang punya hak pilih," terangnya.
"Ketika nanti Beliau jadi menteri pertahanan Pak Jokowi, harus siap reaksi-reaksi dari keluarga TNI yang dahulu mendukung Pak Prabowo," tambah Riyanta.