Sementara kedua anak mereka, Luki Nadeak dan Butet Nadeak, yang juga ikut terpental ditemukan dalam keadaan selamat.
Baca juga: Pengembala dan 19 Kerbaunya Tewas Tersambar Petir
"Warga pun membawa tiga korban yang selamat ke rumahnya dan sebagian mengurus jenazah Nurlela," jelasnya.
Kejadian sambaran petir yang menyebabkan jatuhnya korban jiwa sudah terjadi setidaknya dua kali di Barus, Tapanuli Tengah, dalam kurun empat bulan terakhir.
Baca juga: Belasan Petani Tersambar Petir saat Sedang Memanen
Sebelumnya pada Agustus 2019, warga bernama Sintor Habeahan juga meninggal setelah kandang sapi tempatnya bekerja tersambar petir. Dia wafat bersama 19 kerbau yang digembalakannya. (han)
(Amril Amarullah (Okezone))