Berbeda jika kerajaan itu seperti kerajaan-kerajaan sebelumnya yang bergabung dalam MAKN, yakni keberadaannya atau asal usulnya bisa dipertanggungjawabkan.
Dalam MAKN ada upaya untuk masuk pada peran masa lalu dan masa datang dari kerajaan yang ada. Dan itu dilakukan melalui basic scientific research keilmuan yang bisa dipertanggungjawabkan secara akademis.
"Tapi jika dasarnya (keberadaan kerajaan) ini klenik atau Mbah dukun, menurut saya lebih pas itu kerajaan Jin, seperti kata masyarakat sekitar," kata Wirabumi.
Baca Juga: Polisi Selidiki Kemunculan Keraton Agung Sejagat yang Bikin Heboh
(Arief Setyadi )