Wabah Virus Korona, China Bertanggung Jawab Atas Warganya dan Dunia

Rachmat Fahzry, Jurnalis
Selasa 04 Februari 2020 16:10 WIB
Menteri Luar Negeri China Wang Yi. (Foto/China Daily)
Share :

BEIJING - Pendekatan China untuk memerangi virus korona jenis baru adalah pendekatan yang bertanggung jawab yang memperhitungkan kepentingan warga China dan dunia.

Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri China Wang Yi saat berkomunikasi dengan Menlu Iran, Mohammad Javad Zarif via sambungan telepon, melansir CGTN, Selasa (4/2/2020).

Wang menegaskan kembali kepercayaan dan kemampuan China untuk memenangkan perang melawan virus korona karena jumlah pasien yang dipulihkan semakin meningkat. Saat ini jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari virus korona jenis baru telah mencapai lebih 400 jiwa.

Sedangkan Zarif memuji upaya pemerintah China untuk mengendalikan krisis dan mencegah penyebaran virus korona, serta mengecam politisasi masalah virus korona.

Baca juga: Tangani Virus Korona, China Ambil Langkah Paling Komprehensif, Ketat, Ilmiah, dan Transparan

Baca juga: Menkes Terawan Yakin 3 WNI yang Tertahan di China Akan Dirawat dengan Baik

Dalam panggilan telepon terpisah dengan Menteri Luar Negeri Sudan, Asma Mohamed Abdalla, Wang mengingat saat China menjadi salah satu negara pertama yang menanggapi wabah Ebola di Afrika.

Wang mengatakan dia yakin rakyat Afrika akan mendukung upaya China untuk memerangi epidemi kali ini.

Mengirim belasungkawa tulusnya kepada pemerintah China dan rakyatnya, Abdalla mengatakan Sudan memiliki keyakinan bahwa China akan memenangkan pertempuran.

Arab Saudi juga menyatakan dukungannya untuk China.

Dalam sebuah panggilan telepon dengan Wang, Menteri Luar Negeri Saudi Faisal bin Farhan Al Saud memuji tanggung jawab China dalam merawat pasien dalam memerangi virus korona, menyuarakan keyakinan bahwa China sepenuhnya mampu menang atas wabah tersebut.

Wang mengucapkan terima kasih kepada Arab Saudi karena telah berdiri dengan China dalam memerangi virus korona.

Epidemi bersifat sementara, sementara kerja sama dan persahabatan antara China dan Arab Saudi akan bertahan untuk waktu yang sangat lama, kata Wang.

Komisi Kesehatan Nasional China mengatakan bahwa saat ini, jumlah korban tewas akibat virus korona telah menembus lebih 400 jiwa dan menginfeksi 20 ribu orang.

Virus korona telah menyebar setidaknya ke-25 negara termasuk, Thailand, Singapura, Amerika Serikat hingga Prancis.

(Rachmat Fahzry)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya