Penangkapan Pangeran Jadi Peringatan bagi Keluarga Kerajaan Arab Saudi

Agregasi VOA, Jurnalis
Senin 09 Maret 2020 13:11 WIB
Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz dan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. (Foto: Reuters)
Share :

RIYADH – Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz tampil di media pemerintah pada dalam keadaan sehat Minggu, 8 Maret 2020, beberapa hari setelah penangkapan tiga pangeran terkait dugaan upaya kudeta.

Menurut seorang sumber yang dikutip VOA, penangkapan adik laki-laki Raja Salman, Pangeran Ahmed bin Abdelaziz, dan keponakan sekaligus mantan kepala badan kontraterorisme kerajaan, Pangeran Mohammed bin Nayef, terjadi setelah apa yang disebut sebagai sejumlah perilaku provokatif terhadap kepemimpinan di Saudi Arabia.

BACA JUGA: Arab Saudi Dilaporkan Tangkap Adik Raja Salman dan Dua Pangeran Lainnya

Sumber tersebut menambahkan penangkapan itu mengirim pesan kepada siapa pun dalam keluarga kerajaan yang merasa tersingkirkan supaya jangan menggerutu dan mematuhi semua peraturan, sebab jika Pangeran Ahmed bisa ditangkap, pangeran mana pun bisa dan akan ditangkap.

Sementara sumber lain yang mengetahui mengenai penangkapan itu mengatakan bahwa Pangeran Ahmed dipandang sebagai panutan bagi para bangsawan apabila merasa jengkel melihat cengkeraman kekuasaan Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Laporan mengenai “pembersihan” terhadap para bangsawan berpengaruh itu pertama kali muncul pada Jumat pagi, 6 Maret 2020.

BACA JUGA: Sedikitnya 20 Pangeran Saudi Ditangkap Atas Tuduhan Merencanakan Kudeta

Dalam penampilan pertamanya di media pemerintah sejak penangkapan, Raja Salman tampak berdiri dan menyapa dua diplomat Saudi yang baru disumpah sebagai duta besar. Sebelumnya, pada Kamis, 5 Maret 2020, Raja Salman terlihat bertemu dengan Menteri Luar Negeri Inggris, Dominic Raab di Riyadh.

Menurut seorang sumber yang dekat dengan keluarga kerajaan, penangkapan terhadap Pangeran Mohammed bin Nayef (60) menjadi kejutan, karena dia diketahui secara umum telah berada di bawah pengawasan ketat sejak ia tergeser dari garis suksesi oleh putra raja pada pertengahan 2017.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya