Kuba Kirim Brigade Medis untuk Bantu Honduras dalam Perang Melawan COVID-19

TEGUCIGALPA - Menteri Kesehatan Honduras Alba Consuelo Flores pada Kamis (16/4/2020) mengatakan bahwa brigade medis Kuba akan bergabung dengan petugas medis setempat dalam perang melawan virus corona baru (COVID-19) ketika penyakit itu menyebar di negara miskin Amerika Tengah tersebut.

Kuba telah mengirim "pasukan jubah putih" ke lokasi bencana di seluruh dunia sebagian besar di negara-negara miskin sejak revolusi 1959. Negara komunis Itu juga mengirim dokter ke Italia untuk membantu perang melawan virus corona.

"Saat ini, kami melihat bahwa tenaga kesehatan membuat kami sakit, tenaga kesehatan yang tidak memenuhi syarat, tenaga kesehatan yang pasti harus diganti karena mereka lelah," kata Flores dalam konferensi pers jarak jauh sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (17/4/2020).

Menurut data dari Universitas Johns Hopkins, Honduras memiliki 426 kasus virus korona dan 35 kematian.

Brigade tenaga medis Kuba yang dikirim ke Honduras terdiri dari empat ahli bedah darurat, dua ahli epidemiologi, enam perawat perawatan intensif dan empat teknisi biomedis. Flores tidak menyebutkan kapan mereka akan tiba.

Menurut statistik kementerian kesehatan, Honduras memiliki sekira 4.000 petugas medis di 33 rumah sakit. Mereka melayani populasi sekitar 9,2 juta orang, 62% di antaranya hidup dalam kemiskinan.

(Rahman Asmardika)