Gubernur dan DPRD Sultra Tolak Kedatangan 500 TKA China saat Pandemi Covid-19

Asdar Zuula, Jurnalis
Kamis 30 April 2020 11:34 WIB
Share :

KENDARI - Di tengah wabah Covid-19, 500 Warga Negara Asing (WNA) China, akan masuk di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Informasinya, ratusan WN Tiongkok itu, harusnya sudah masuk di Sultra, pada 22 April 2020 lalu, sebagai pekerja di salah satu perusahaan kawasan industri smelter nikel Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe.

Gubernur Sultra Ali Mazi membenarkan informasi ini. Namun, kebijakan pemerintah pusat itu ditolak Pemerintah Provinsi Sultra.

"Saya langsung mengundang Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan juga DPRD, Dandrem, Kapolda, Imigrasi Kesimpulannya kita keberatan untuk kebijakan memasukan kembali 500 TKA asal Cina," tegas Ali Mazi di rumah jabatan Gubernur, Senin (26/4/2020).

Ali Mazi menyebut, penolakan tersebut karena tidak memungkinkan meskipun disertai surat-surat pendukung bebas dari wabah corona. Apalagi, masalah TKA ini pernah memicu keresahan masyarakat.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya