LONDON - Para dokter senior di Inggris memperingatkan bahwa 250 ventilator yang dibeli dari China bisa berisiko menyebabkan bahaya besar bagi pasien, termasuk kematian.
Pada 4 April, Inggris kedatangan 300 ventilator yang mereka beli dari China.
Namun sembilan hari kemudian, sekelompok dokter senior dan manajer medis mengeluarkan peringatan terkait 250 ventilator yang telah mereka terima.
Ventilator itu model Shangrila 510 yang dibuat oleh Beijing Aeonmed Co. Ltd., salah satu produsen ventilator utama di China.
"Kami percaya jika [ventilator] digunakan, kemungkinan ada kerusakan besar terhadap pasien [virus corona], termasuk kematian," menurut surat dari dokter per tanggal 13 April yang dilihat oleh NBC News.