MEDAN – Korban kebakaran kapal tanker MT Jag Leela telah mencapai 22 orang. Hal itu diungkapkan Kapolres Belawan, AKBP Dayan kepada wartawan di kantornya, Senin (11/5/2020).
Menurut Dayan, para korban itu sudah dievakuasi ke dua rumah sakit. Yakni RS Prima Husada Cipta (PHC) Belawan dan RS TNI-AL Belawan.
“Sejauh ini sudah ada 22 orang. Tapi kita belum tahu pasti ada berapa banyak korban. Karena kita belum bisa masuk ke dalam kapal. Kita juga belum mendapatkan jumlah pekerja yang bertugas di kapal tersebut,” ujar Dayan.
Dayan menjelaskan, kapal tersebut merupakan milik PT Waruna Nusa Sentana Shipyard. Kapal tersebut sedang tidak beroperasi dan sudah dalam perawatan atau docking sekira sebulan terakhir.
“Kapal terbakar di area docking,” sebutnya.
Baca Juga : Ibu Tega Bacok Anaknya Sendiri Usai Dilarang Mudik
Polisi kata Dayan, belum melakukan penyelidikan atas insiden kebakaran tersebut. Itu karena mereka belum bisa mendekat ke kapal yang masih terbakar.
“Kita belum pasang garis polisi karena belum bisa mendekat ke kapal. Kapal belum sepenuhnya padam. Nanti setelah padam, Saksi-saksi juga belum bisa kami periksa karena masih dalam perawatan. Begitu kebakaran api benar-benar padam, kita akan masuk ke dalam melakukan penyelidikan. Memastikan jumlah korban jiwa dan penyebab kebakaran,” tandasnya.
(Angkasa Yudhistira)