YOGYAKARTA – Sri Sultan HB X kembali mengajak masyarakat Yogyakarta menata peradaban normal baru atau new normal meski akan terasa sulit. Gubernur DIY itu menyatakan saat ini tak dipungkiri masyarakat kebingungan karena seperti mendarat darurat di sebuah pulau tak dikenal.
Namun, Sri Sultan berharap masyarakat mau belajar, beradaptasi agar bisa terus hidup kedepan dengan tetap mengedepankan solidaritas sosial.
Berikut kutipan lengkap sapaan Sultan untuk warga DIY seperti dilansir dari KRJogja :
“MENATA Normal-Baru” dengan “Norma-Baru”, itulah arah mendasar untuk “Menuju Peradaban Baru DIY”. Bagaimana bayangan bentuknya? Seperti yang saya sampaikan, mau tidak mau kita harus mendarat darurat di sebuah pulau yang tidak kita kenal sama sekali-sebuah terra incognita
Di masa pengenalan ini, pertama-tama kita harus mengatasi trauma sosial. Kita memerlukan socio-cultural healing, terlebih dulu. Bangun dari keterpurukan yang menghantam tiba-tiba, juga memerlukan refleksi kehidupan masa lalu, sebagai ancangan perbaikan ke depan. Back to nature, dengan mengutamakan sesuatu yang memang dibutuhkan, bukan memanjakan kelimpahan yang diinginkan, sebuah ilusi kehidupan dulu yang hiper-realita