Karyawan laki-laki meninggal dunia pada Sabtu (11/7/2020). Sementara perempuan meninggal pada Minggu (12/7/2020). “Keduanya dimakamkan secara protokol Covid-19 karena sesak nafas, bisa dipastikan mereka Covid-19,” ujar Akbar.
Pada Kamis (9/7/2020) lalu, stasiun televisi plat merah itu menggelar rapid test untuk sekitar 180 orang karyawannya. Dari jumlah itu, enam di antaranya dinyatakan reaktif dan telah menjalani tes swab polymerase chain reaction (PCR). Namun hasilnya belum keluar.
“Namun yang reaktif ini melakukan isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab,” tandas Akbar.
Baca Juga: Update Covid-19 Jatim, Pasien Sembuh Lebih Banyak dari Kasus Baru Corona
(Abu Sahma Pane)