Negara Ini Tolak Vaksin Covid-19, Serukan Pengobatan Alternatif Hirup Uap dan Konsumsi Sayur Mayur

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Rabu 10 Februari 2021 08:35 WIB
Menteri Kesehatan Tanzania Dorothy Gwajima mengatakan sayur mayur bisa tangkal virus Covid-19 (Foto: BBC Indonesia)
Share :

Suatu hari ia pulang kerja dan batuk-batuk. Ia juga kehilangan indera perasa. Kondisi ini berlangsung selama sekitar satu pekan. Ia lantas dibawa ke rumah sakit dan meninggal dunia beberapa jam kemudian.

Tidak mungkin untuk mengetahui seberapa banyak tingkat penularan Covid-19 di negara itu dan hanya sedikit orang yang secara resmi diizinkan untuk membicarakan virus corona.

Pernyataan para pejabat baru-baru ini menunjukkan kenyataan yang berbeda di lapangan, sehingga sejumlah orang seperti istri Peter, berkabung dengan diam-diam karena kematian anggota keluarga yang dicurigai tertular virus corona.

Sejumlah keluarga di Tanzania mengalami hal serupa namun memilih untuk diam karena takut terhadap pemerintah.

Pemerintah Inggris melarang semua orang dari Tanzania, sementara Amerika Serikat memperingatkan warganya ke negara itu karena virus corona.

Sementara itu, di dalam negeri, banyak yang khawatir dengan sikap yang diambil para pejabat pemerintah.

Seorang dokter kepada BBC mengatakan dirinya tak setuju dengan komentar Menteri Kesehatan Dorothy Gwajima yang yang mengatakan "sayur mayur efektif melawan Covid-19".

"Itu komentar yang keliru," katanya. Ia juga mengatakan masih banyak warga yang abai dengan protokol kesehatan.

Hal senada dilakukan para petinggi gereja. Mereka untuk pertama kalinya mengeluarkan seruan yang tidak senada dengan pandangan pemerintah.

Mereka mendesak warga untuk patuh dengan protokol kesehatan dalam upaya menekan pandemi.

"Covid-19 belum selesai, Covid-19 masih ada di sini. Jangan abai, kita perlu melindungi diri kita sendiri, cuci tangan dengan sabun. Juga, kami meminta warga untuk kembali mengenakan masker," kata Uskup Dar es Salaam, Yuda Thadei Ruwaichi.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya