(Baca juga: Biarawati Buta Berusia 116 tahun Sembuh dari Covid-19: "Saya Tidak Takut Mati")
Nantinya wahana ini akan mengumpulkan data rinci tentang atmosfer planet tersebut.
Bersama dengan tiga peralatan ilmiahnya, wahana itu diharapkan bisa membuat potret lengkap pertama dari atmosfer Mars. Peralatan itu akan mengumpulkan berbagai titik data di atmosfer serta mengukur perubahan musiman dan harian.
Wahana pengorbit menyalakan mesin utamanya selama 27 menit dalam manuver rumit yang memperlambat pesawat agar bisa ditangkap oleh gravitasi Mars. Kemudian butuh waktu sekitar 15 menit untuk mendapatkan sinyal yang memastikan keberhasilannya mencapai Bumi.
Sementara itu, dua pesawat ruang angkasa tak berawak dari Amerika Serikat (AS) dan China juga akan tiba di Mars dalam beberapa hari mendatang.