JAKARTA - PT Pertamina (Persero) terus melakukan percepatan dalam pembangungan Pertamina Shop (Pertashop) untuk mewujudkan kemandirian pesantren dengan melakukan dengan Perkumpulan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES).
Melalui kerja sama kemitraan tersebut, Pertamina dan MES akan melakukan pengembangan bisnis Pertashop serta fasilitas pembiayaan di lingkungan Masyarakat Ekonomi Syariah. Sebagai BUMN Energi, Pertamina akan memanfaatkan jaringan pesantren yang berada di lingkungan MES untuk memperluas jaringan distribusi energi melalui pembangunan 1000 unit Pertashop.
Dalam rangka memudahkan pembiayaan, MES menggandeng Bank Syariah Indonesia, Tbk (BSI) sebagai pihak yang akan membantu memberikan pembiayaan melalui fasilitas Kredit Usaha Rakyat (KUR), pembiayaan investasi, dan pemberian fasilitas perbankan lainnya.
Kerja sama diawali dengan penandatanganan Nota Kesepahaman yang dilakukan Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati bersama dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) MES, Iggi Haruman Achsien serta Direktur Utama BSI Hery Gunardi dan disaksikan oleh Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin serta Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah Erick Thohir di Jakarta pada Jumat (4/6/2021).
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menjelaskan, Pertamina telah membangun kemitraan dengan berbagai pihak untuk pembangunan Pertashop. Kehadiran Pertashop diharapkan dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan akses BBM yang ramah lingkungan, yaitu Pertamax dengan harga yang sama seperti di SPBU.
Sebelumnya, Pertamina juga telah membangun Pertashop di pesantren. Melalui kerja sama ini kehadiran Pertashop di lingkungan pesantren akan bertambah.