5 Juni 1967, Perang Enam Hari Israel Lawan Negara-Negara Arab

Susi Susanti, Jurnalis
Sabtu 05 Juni 2021 10:33 WIB
Konvoi tank Israel dalam perang enam hari 1967 (Foto: Reuters)
Share :

JAKARTA – Hari ini merupakan hari bersejarah. Tepat pada 5 Juni 1967, terjadi perang antara pasukan Israel melawan negara-negara Arab selama enam hari. Negara-negara Arab terdiri dari Mesir, Yordania, Suriah, serta Irak dan Lebanon pecah di Timur Tengah (Timteng).

Israel menyerang Mesir dan Suriah sebagai respons atas penutupan Selat Tiran oleh Mesir yang pada saat itu dipimpin oleh Presiden Gamal Abdul Nasser. Penutupan tersebut dilakukan karena Nasser menerima laporan pihak Israel mengumpulkan pasukannya di perbatasan Suriah. Yordania yang memiliki perjanjian pertahanan dengan Mesir ikut bergabung dalam perang beberapa saat kemudian.

Pertempuran segera berkobar di berbagai wilayah, terutama di El Arish, Sharm el Sheikh, dan Tepi Barat.

Meski kalah dalam jumlah pasukan, namun persenjataan, perlengkapan, strategi, disiplin yang dimiliki pasukan Israel membuat pihaknya unggul jauh dalam perang yang berlangsung dari 5 Juni sampai 10 Juni 1967 tersebut.

Hasil akhir dari Perang Enam Hari memperlihatkan Israel sebagai pemenang, setelah berhasil menguasai wilayah-wilayah yang sebelumnya berada di bawah kekuasaan Mesir, Suriah dan Yordania. Wilayah Israel pasca Perang Enam Hari bertambah lebih dari dua kali lipat dengan keberhasilan mereka menguasai Jalur Gaza, Semenanjung Sinai, Dataran Tinggi Golan, Tepi Barat, dan Yerusalem Timur.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya