Ditangkap Polisi, Pencuri HP : Tolong Pak Jangan Sampai Calon Istri Saya Tahu

PANGKALPINANG - Pria yang merupakan calon pengantin ditangkap di Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), karena mencuri handphone (HP). Ia pun memohon kepada polisi agar kabar dirinya ditangkap tidak diketahui oleh calon istrinya.

Pelaku bernama Armin alias Amin (30) ditangkap Tim Buser Naga Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Pangkalpinang. Ia hanya bisa pasrah saat ditangkap.

"Tolong pak (polisi-red) jangan sampai kabar aku tertangkap sampai ke calon istri aku. Aku malu," kata Armin, saat ditangkap pada Rabu (9/6/2021) sore.

Rencananya, pemuda asal Padamaran, Sumatra Selatan (Sumsel) itu, akan menikahi kekasihnya usai Lebaran Idul Adha nanti. Segala sesuatunya pun sudah disiapkan dan tinggal menunggu hari-hari bahagia bersandingan di pelaminan.

Armin, ditangkap lantaran mencuri sebuah handphone (HP), milik warga Desa Petaling, Kabupaten Bangka, beberapa waktu lalu. Saat mencuri, aksi pelaku terekam kamera CCTV yang membuatnya tak bisa mengelak telah melakukan tindak pidana.

Dalam rekaman CCTV itu, pelaku masuk ke halaman tempat pemotongan ayam melewati pintu utama. Pelaku lalu menuju kamar dan mengambil HP milik korban yang sedang di cas.

"Awalnya saya mau beli ayam. Sempat saya panggil, namun karyawan pemotongan ayam tidak ada yang menjawab. Saya langsung masuk dan ambil HP," ujar Armin.

HP tersebut oleh pelaku kemudian digadaikan, yang uangnya untuk keperluan sehari-hari selama hidup dirantau. Selama di Pangkalpinang, pelaku berprofesi sebagai pengamen jalanan.

"Saya gadaikan HP kepada rekan saya, Rp500.000 untuk kebutuhan sehari-hari," ucapnya.

Setelah diusut lebih mendalam, pelaku ternyata seorang residivis yang kerap kali keluar masuk penjara.

Baca Juga : Sudah 4 Kali Masuk Penjara, Pria Ini Kembali Ditangkap karena Curi HP

"Dua kali kasus bebala (berkelahi) itu di Palembang, kalau di Pangkalpinang berkelahi sama percobaan pencurian," katanya.