WINA - Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan Al Saud pada Selasa (22/6/2021) mengatakan Iran harus “bertanggung jawab atas kegiatannya” dan memegang komitmennya pada Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Pernyataan ini disampaikan dalam konferensi pers bersama dengan Menteri Luar Negeri Austria Alexander Schallenberg di Wina.
Faisal mengatakan ia khawatir dengan laporan IAEA mengatakan, “Masalah-masalah yang tidak diselesaikan dan pertanyaan-pertanyaan yang tidak dijawab Iran.”
BACA JUGA: Presiden Baru Iran Dukung Pembicaraan Nuklir, Tolak Bertemu Biden
Perjanjian saat ini antara Iran dan IAEA akan berakhir pada 24 Juni mendatang.
Perjanjian sementara baru di mana IAEA diizinkan mengakses lokasi nuklir Iran, hingga kini belum diumumkan.