Ia menilai masyarakat Papua Barat saat ini mulai sadar tentang pentingnya vaksin, sebelumnya juga dilaksanakan sosialisasi tentang pentingnya antibody dan imun kepada masyarakat yang datang agar jangan sampai membawa cluster baru.
“Kemarin laporan dari Kakesdam XVIII/Kasuari grafiknya naik, ternyata ada laporan-laporan keluhan masyarakat yang kemudian ke Rumah Sakit atau ke Puskesmas setelah dicek dan swab hasilnya positif, sehingga orang-orang terdekat juga kita swab ternyata ikut terdampak,” tutup Pangdam.
Pelaksanaan vaksinasi melibatkan berbagai instansi seperti Polda Papua Barat, Dinas Kesehatan Kabupaten Manokwari dan Kota Sorong serta KKP Manokwari. Selanjutnya vaksinasi akan diselenggarakan di berbagai tempat, Rindam XVIII/Kasuari (5 Juli), semula Hadi Mall dirubah menjadi Pasar Wosi (7-8 Juli), Pelabuhan Manokwari (21 Juli), Koramil Warmare (22 Juli), SD 8 Arfai (24 Juli), dan pantai wisata pasir putih (28 Juli).
(Awaludin)