Jeff Bezos, Orang Terkaya di Dunia Lakukan Perjalanan Luar Angkasa Perdana

Branson sampai ke luar angkasa terlebih dahulu, tetapi Bezos dijadwalkan terbang lebih tinggi - 62 mil (100 km) untuk Blue Origin dibandingkan dengan 53 mil (86 km) untuk Virgin Galactic - dalam apa yang oleh para ahli disebut sebagai penerbangan luar angkasa tanpa pilot pertama di dunia dengan semua warga sipil awak kapal. Ini merupakan penerbangan awak pertama Blue Origin ke luar angkasa.

Bezos, pendiri perusahaan e-niaga Amazon.com Inc (AMZN.O), dan saudaranya Mark Bezos, seorang eksekutif ekuitas swasta, bergabung dengan dua orang lainnya. Penerbang wanita perintis Wally Funk, 82, dan lulusan sekolah menengah baru-baru ini Oliver Daemen, 18, menjadi orang tertua dan termuda yang mencapai luar angkasa.

Funk adalah salah satu dari apa yang disebut kelompok wanita Mercury 13 yang dilatih untuk menjadi astronot NASA pada awal 1960-an tetapi dilewatkan karena jenis kelaminnya. Daemen, pelanggan berbayar pertama Blue Origin, akan belajar fisika dan manajemen inovasi di Belanda. Ayahnya, yang mengepalai perusahaan manajemen investasi Somerset Capital Partners, berada di lokasi untuk menyaksikan putranya terbang ke luar angkasa.

Peluncuran disaksikan oleh anggota keluarga Bezos dan karyawan Blue Origin, dan beberapa penonton berkumpul di sepanjang jalan raya sebelum fajar. Penonton bertepuk tangan selama penerbangan.

New Shepard adalah kombo roket dan kapsul setinggi 60 kaki (18,3 meter) dan sepenuhnya otonom yang tidak dapat dikemudikan dari dalam pesawat ruang angkasa. Ini benar-benar diterbangkan komputer dan tidak ada staf astronot atau personel terlatih Blue Origin di dalamnya.

Virgin Galactic menggunakan pesawat luar angkasa dengan sepasang pilot di dalamnya. Booster Blue Origin yang dapat digunakan kembali sebelumnya telah terbang dua kali ke luar angkasa.