Jika terjadi keadaan darurat menjadi mustahil untuk mengevakuasi kumpulan gajah ini dengan cepat. Langkah yang paling mungkin dilakukan, hanya mengarahkannya ke sumber air yakni ke Sungai Air Padang, kata Aziz.
Sementara itu, Sumsel meningkatkan kewaspadaan terhadap karhutla seiring dengan daerah ini memasuki puncak kemarau terhitung Agustus-Oktober 2021.
Kepala Bidang Penanganan Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan Ansori mengatakan, institusinya telah meminta penambahan enam helikopter pengeboman air ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Saat ini Sumsel hanya menyiagakan lima unit helikopter pembom air untuk menanggulangi karhutla di 10 daerah yang ditetapkan berstatus siaga darurat.
“Sementara ini 134 kali upaya penyiraman menggunakan pesawat 'water bombing' untuk memadamkan karhutla di tiga kabupaten, seperti Banyuasin, Ogan Ilir, dan Ogan Komering Ilir," ujar dia.
Dalam kurun waktu tersebut sedikitnya 4,5 hektare lahan yang terbakar di Desa Ibul Besar, Kecamatan Indralaya Utara, Kabupaten Ogan Ilir pada pekan lalu dan belasan hektare lahan terbakar di Kecamatan Pangkalan Lampam dan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Minggu (25/7).
(Qur'anul Hidayat)