3 Juru Kunci Gunung Berapi, Setia hingga Meninggal Tersapu Awan Panas dalam Kondisi Sujud

Tim Litbang MPI, Jurnalis
Minggu 12 Desember 2021 06:05 WIB
Mbah Maridjan semasa masih hidup (Foto: Sindonews)
Share :

JURU kunci atau kuncen sebuah gunung dianggap memiliki peran yang penting. Sebab, mereka dapat membaca situasi serta kondisi gunung, terlebih jika menunjukkan tanda-tanda akan erupsi.

Berikut adalah 3 juru kunci gunung yang banyak dikenal masyarakat:

1. Mbah Maridjan Juru Kunci Gunung Merapi 

Salah satu juru kunci yang sangat terkenal adalah Mbah Maridjan. Memiliki nama lengkap Raden Ngabehi Sulakso Hargo, Mbah Maridjan mendapat amanah sebagai juru kunci Gunung Merapi pada tahun 1982 dari Sri Sultan Hamengkubowono IX.

Mbah Maridjan pernah memberikan pesan yang khusus ditujukan kepada pemerintah setempat. Pesan tersebut berisikan imbauan bahwa pemerintah harus peduli terhadap eksploitasi pasir vulkanik yang marak terjadi di sekitar Merapi.

Baca Juga: Daftar 17 Gunung Api di Indonesia, dari Level Normal hingga Siaga

Apabila ada yang berani melanggar aturan di area tersebut, Merapi bisa marah dan memuntahkan awan panasnya. Hingga akhir hayatnya, Mbah Maridjan setia dengan tugasnya sebagai juru kunci Merapi. Ia tewas tersapu awan panas saat erupsi Gunung Merapi pada tahun 2010. Mbah Maridjan ditemukan dalam keadaan bersujud di rumahnya yang hanya berjarak sekitar 4 km dari puncak Merapi. 

2. Mbah Dipo Juru Kunci Gunung Semeru

Meskipun sudah tiada, pesan Mbah Dipo sang juru kunci Gunung Semeru tetap diingat oleh masyarakat setempat dan para pendaki. Satu pesan yang ditinggalkan Mbah Dipo menjelang akhir hayatnya adalah agar penduduk sekitar Semeru jangan berlari menuju Gunung Sawur jika terjadi erupsi.

Baca Juga:  Gunung Lawu, Pegunungan Purba dan Tertua di Jawa Ternyata Dulunya di Dasar Laut

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya