8 Strategi Perang Andalan Kerajaan Majapahit, Nomor 3 Paling Mematikan

Avirista Midaada, Jurnalis
Sabtu 18 Desember 2021 09:57 WIB
Illustrasi (foto: dok Sindo)
Share :

KERAJAAN Majapahit di bawah Mahapatih Gajah Mada konon mempunyai angkatan perang yang kuat. Tak hanya angkatan perang saja, strategi perang Gajah Mada juga terbilang jitu.

Sebab ada delapan strategi perang Majapahit untuk mendukung ambisi Gajah Mada, menguasai nusantara. Dikutip dari buku "Perang Bubat 1279 Saka, Membongkar Fakta Kerajaan Sunda vs Kerajaan Majapahit," dari Sri Wintala Achmad, strategi perang pertama yakni Sapit Urang.

1. Sapit Urang

Sapit Urang menempatkan para prajurit dalam beberapa pasukan, dua kelompok pasukan pertama akan bertindak menjadi tangan-tangan perkasa dari seekor udang masing-masing dipimpin oleh komandan sayap, bisa Senapati, Penatus, atau seorang Lurah, tergantung besarnya jumlah pasukan yang ada.

Baca juga: Pergolakan Politik Antar Raja Berujung Kehancuran Kerajaan Majapahit

Dua kelompok pasukan pertama akan menjepit dan mengacaukan pihak musuh dari dua arah yang berlawanan. Sementara di bagian tengahnya pasukan utama akan berhadapan dengan pihak lawan. Jika dilihat dari atas menara pengawas di depan keraton, pasukan Sapit Urang akan membentuk garis melengkung bagaikan tapal kuda.

2. Garuda Nglayang

Serangan Garuda Ngalayang menjadi serangan andalan keduanya. Pasukan ini mengandalkan kekuatan pasukan yang besar dan meniru gerakan terbang burung garuda. Di mana panglima dan pemimpin pasukan yang berada di paruh, kepala, sayap, dan ekor memberikan perintah kepada anak buahnya dengan bertingkah seperti burung garuda, menyambar, mematuk, dan sebagainya. Inilah kenapa dinamakan serangan Garuda Nglayang.

Baca juga: Ini Lokasi Emas Kerajaan Majapahit Banyak Ditemukan, Kolam Segaran Dewa Trowulan

Serangan ini mengandalkan seorang senapati utama pada posisi paruh, kemudian sayap kiri kanan bergerak bebas dengan posisi sebagai pengatur yang sedikit heroik. Karena perlindungan posisi cakar kaki, kemudian pemimpin utama berada di ekor sebagai posisi penyapu terakhir.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya