3. Michelle Obama
Istri Presiden ke-44 AS Barrack Obama, Michelle Obama, juga dipandang sebagai perempuan berpengaruh di dunia. Selain dikenal sebagai mantan Ibu Negara, Michelle juga rupanya merupakan pengacara dan penulis. Di tahun 2010, Michelle bahkan didapuk sebagai perempuan yang paling berpengaruh di dunia versi Majalah Forbes. Dirinya dirasa telah membawa perubahan dan menjadi panutan bagi perempuan di berbagai negara. Salah satu kata-kata Michelle yang masih diingat oleh banyak orang, yakni “pria kuat dan pria yang pantas menjadi panutan adalah mereka yang tidak pernah merendahkan perempuan demi membuat diri mereka merasa kuat,” pernyataan itu disampaikan Michelle dalam sebuah pidato di New Hampshire pada 2016, sebagaimana dilansir dari Oprah Daily (8 Mei 2020).
4. Malala Yousafzai
Aktivis Pakistan Malala Yousafzai juga layak masuk ke dalam jajaran perempuan berpengaruh di dunia. Ia lahir pada Juli 1997 di Mingora, Pakistan. Malala tumbuh sebagai anak yang cerdas. Ia sangat gemar belajar dan sekolah. Namun, semua itu harus terhenti ketika Taliban melarang kaum perempuan melakukan banyak aktivitas, termasuk bersekolah. Jika melanggar, maka hukuman berat siap menanti. Di tahun 2012, Malala secara terang-terangan mengkritisi kebijakan Taliban itu. Hal tersebut jelas membuatnya menjadi target empuk Taliban. Hingga suatu hari, Malala ditembak di bagian kepala oleh orang tak dikenal saat pulang sekolah. Dirinya tak sadarkan diri selama 10 hari, dan ketika terbangun Malala sudah berada di Birmingham, Inggris.
Sejak saat itu, Malala tinggal di Inggris. Ia menjalani operasi selama berbulan-bulan dan melakukan rehabilitasi. Malala terus menyuarakan hak perempuan demi mendapatkan pendidikan. Ia juga memastikan apakah perempuan sudah memperoleh pendidikan wajib dan gratis selama 12 tahun. Melalui Malala Fund, ia menagih janji para pemimpin dunia yang akan memberikan kesejahteraan bagi kaum perempuan.