5. Jadi jutawan
Setelah diiming-imingi bayaran sebesar USD1.250 (Rp18 juta) seminggu, ditambah bonus USD10.000 (Rp144 juta), Chaplin memutuskan pindah ke Essanay Studios pada Desember 1914.
Dia disebut-sebut sebagai "pelawak terhebat di dunia." Dia kemudian menandatangani kontrak dengan Mutual Film Corporation dengan bayaran USD670.000 (Rp9,6 miliar) setahun.
Setelah itu, uang terus mengalir deras. Dia membuat delapan komedi untuk First National dengan bayaran lebih dari USD1 juta (Rp14 miliar). Akhirnya, pada 1919, dia mendirikan studionya sendiri dengan sesama ikon Hollywood Douglas Fairbanks, Mary Pickford dan D.W. Griffith.
“Saya terjun ke bisnis ini demi uang, dan seni tumbuh darinya,” ujarnya.
“Jika orang kecewa dengan pernyataan itu, saya tidak bisa menahannya. Itu kebenaran,” lanjutnya.
(Susi Susanti)