Pria Ukraina Dipisahkan dari Istri dan Anak-Anak, Wajib Perang Lawan Rusia

Susi Susanti, Jurnalis
Sabtu 26 Februari 2022 13:55 WIB
Perang Rusia-Ukraina, para pria diwajibkan tinggal dan melawan Rusia (foto: Reuters)
Share :

“Bahkan jika pria itu bepergian dengan anaknya sendiri, dia tidak bisa melintasi perbatasan, bahkan dengan seorang anak kecil,” katanya.

Vilma Sugar, 68, dari Uzhhorod di Ukraina barat berbicara kepada The Associated Press pada Jumat (25/2) dari Zahony, Hungaria, tepat di seberang perbatasan.

Dia mengatakan putranya yang berusia 47 tahun telah dihentikan ketika mereka mencoba meninggalkan Ukraina.

"Saya gemetar, saya tidak bisa tenang," katanya.

“Kami melintasi perbatasan, tetapi mereka tidak membiarkan dia ikut dengan kami. Kami mencoba untuk tetap berhubungan dengannya di telepon, tetapi sulit karena salurannya buruk,” lanjutnya.

Badan pengungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatakan pada Jumat (25/2) bahwa lebih dari 50.000 warga sipil telah meninggalkan Ukraina sejak Rabu (23/3), dengan lebih banyak lagi yang menuju ke perbatasan.

Pertempuran sengit berlanjut Jumat ketika pasukan Ukraina mengambil posisi bertahan di ibu kota Kyiv, tempat pemboman Rusia dilakukan.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya