Kurang dari Seminggu, Satu Juta Orang di Korut Diduga Terinfeksi Covid-19

Rahman Asmardika, Jurnalis
Senin 16 Mei 2022 15:21 WIB
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
Share :

Komunitas internasional menawarkan untuk memasok Korea Utara dengan jutaan AstraZeneca dan jab buatan China tahun lalu, tetapi Pyongyang mengklaim telah mengendalikan Covid dengan menutup perbatasannya pada awal Januari 2020.

Korea Utara berbagi perbatasan darat dengan Korea Selatan dan China, yang sama-sama berjuang melawan wabah. China sekarang berjuang untuk menahan gelombang Omicron dengan penguncian di kota-kota terbesarnya.

Korea Selatan telah menawarkan untuk mengirim bantuan tak terbatas ke Korea Utara jika diminta, termasuk dosis vaksin, petugas kesehatan, dan peralatan medis.

Pada Sabtu (14/5/2022), Kim menyebut wabah Covid-19 yang menyebar dengan cepat sebagai "bencana besar".

"Penyebaran epidemi ganas adalah gejolak (terbesar) yang terjadi di negara kita sejak didirikan," katanya seperti dikutip kantor berita resmi KCNA.

Selain dampak kesehatan langsung, kekhawatiran telah muncul untuk produksi pangan di Korea Utara. Negara ini mengalami kelaparan yang brutal selama tahun 1990-an, dan hari ini Program Pangan Dunia memperkirakan bahwa 11 juta dari 25 juta penduduk negara itu kekurangan gizi.

Jika pekerja pertanian tidak dapat merawat ladang, kata para analis, implikasinya sangat serius.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya