Palestina Serahkan Peluru yang Bunuh Jurnalis Al Jazeera kepada AS

Rahman Asmardika, Jurnalis
Minggu 03 Juli 2022 14:14 WIB
Shireen Abu Akleh tewas dalam aksi penyerbuan pasukan Israel di Tepi Barat. (Foto: Reuters)
Share :

RAMALLAH - Otoritas Palestina telah menyerahkan peluru yang menewaskan jurnalis Al Jazeera Palestina-Amerika terkemuka Shireen Abu Akleh kepada pihak berwenang Amerika Serikat (AS) untuk pemeriksaan forensik, kata seorang pejabat Palestina, Sabtu (2/7/2022).

Abu Akleh terbunuh pada 11 Mei saat meliput serangan militer Israel di kota Palestina Jenin di Tepi Barat yang diduduki. Kematiannya memicu kemarahan Palestina dan kecaman internasional.

"Pihak-pihak terkait di negara Palestina setuju untuk mengizinkan pihak AS melakukan pekerjaan balistik pada peluru. Itu diserahkan kepada mereka," kata Akram al-Khatib, Jaksa Agung Otoritas Palestina dalam sebuah pernyataan yang diterbitkan oleh kantor berita resmi Palestina WAFA.

Tidak ada komentar langsung dari pejabat diplomatik AS di Yerusalem, menurut laporan Reuters.

Militer Israel, kantor perdana menteri dan kementerian pertahanan tidak segera berkomentar ketika ditanya apakah Israel akan bekerja sama dengan penyelidikan AS dan, jika demikian, bagaimana caranya.

Menteri Pertahanan Benny Gantz mengatakan pada Mei bahwa Israel "siap untuk melakukan penyelidikan bekerja sama dengan aktor internasional".

Setelah penyelidikannya sendiri, Otoritas Palestina mengatakan Abu Akleh telah ditembak oleh seorang tentara Israel dalam "pembunuhan yang disengaja".

Israel telah membantah tuduhan itu dan mengatakan sedang melanjutkan penyelidikannya sendiri.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya