Lebih Pilih 'Tos' Ketimbang Jabat Tangan, Apakah Biden Kurangi Kontak Fisik?

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 14 Juli 2022 11:32 WIB
Presiden memulai kunjungan ke Timur Tengah, termasuk Israel (Foto: AP)
Share :

YERUSALEMPresiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden disambut di Israel pada Rabu (13/7/2022) oleh deretan pemimpin Israel yang menawarkan telapak tangan terbuka kepada Presiden. Namun Biden menawarkan tos tangan terkepal sebagai gantinya.

Presiden memberikan tos adu kepalan tangan dan mennyentuh bahu kepada delegasi yang ditempatkan di sepanjang karpet merah tempat Air Force One mendarat, yang menurut Gedung Putih merupakan bagian dari upaya mengurangi kontak fisik di tengah cepatnya penyebaran varian virus corona baru.

Tetapi hanya beberapa menit kemudian, Biden memutuskan berjabat tangan dengan mantan Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu, pemimpin oposisi saat ini. Biden kemudian terlihat bergandengan tangan dengan dua orang yang selamat dari insiden Holocaust di Yad Vashem.

Baca juga: Perjalanan Bersejarah Biden ke Timur Tengah, Dinilai Penuh Kontroversial

Upaya setengah hati Presiden untuk mengurangi kontak fisik dalam perjalanannya ke Timur Tengah adalah perubahan yang mengejutkan bagi Biden, yang telah banyak berjabat tangan pada hari-hari menjelang perjalanannya.

Baca juga: Lawatan ke Timteng, Biden Terbang Langsung dari Israel ke Arab Saudi

Hal tu menimbulkan pertanyaan tentang apakah Gedung Putih berusaha menghindari Biden berjabat tangan dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman, yang akan ditemui Biden untuk pertama kalinya pada Jumat (15/7/2022) waktu setempat.

Biden telah menghadapi pertanyaan tentang pertemuan itu setelah mengatakan sebagai kandidat dia akan menjadikan Arab Saudi sebagai "paria" untuk pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. CIA telah menuduh bahwa Khashoggi terbunuh dalam operasi yang disetujui oleh bin Salman.

Namun Sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre membantah hal itu sebagai alasan upaya pengurangan kontak fisik. Hal ini diungkapkan Jean-Pierre usai ditekan wartawan di Air Force One.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya