JAKARTA - Suku Dinas Pengendalian Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur berhasil mengevakuasi dua ekor ular Sanca yang mengegerkan warga di dua lokasi berbeda pada hari Minggu kemarin (17/7/2022). Salah satunya di Jalan Manunggal 1 Gang Perjuangan, Kelurahan Kelapa Dua Wetan, Ciracas.
BACA JUGA:Wajib Booster Berlaku, Bandara Ngurah Rai Sediakan 50 Ribu Dosis Vaksin
Kasie Ops Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman menjelaskan ular Sanca yang ditemukan oleh anggotanya di Kelapa Dua Wetan tersebut memiliki panjang empat meter dan berdiameter 20 cm. Menurut Gatot, pihaknya mendapatkan laporan warga yang geger lantaran menemukan ular Sanca besar di saluran air kamar mandinya.
"Awalnya, pemilik rumah melihat ular muncul dari lubang pembuangan air, lalu disiram menggunakan air panas dan ular bergerak ke pipa saluran air. Namun karena khawatir, dia meminta bantuan petugas untuk mengevakuasi," ujar Gatot dalan keterangan tertulisnya, Senin (18/7/2022).
BACA JUGA:Hendak Lakukan Tawuran, 12 Remaja Diringkus di Kisaran
Lantaran ular Sanca tersebut besar dan bersembunyi di pipa saluran air, Gatot menyampaikan diperlukan lima personel untuk melakukan evakuasi. Meski sedikit sulit, ia mengaku anggotanya berhasil mengevakuasi ular Sanca besar tersebut dalam waktu 30 menit.
"Tindakan evakuasi ular Sanca tersebut telah menyelamatkan lima KK atau 15 jiwa dari ancaman serangan ular tersebut," tegas Gatot.
Selain di Kelapa Dua Wetan, warga Jalan Lapangan Tembak, Kompleks Hubad Cibubur, RT 08/01, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas juga alami kepanikan karena Sanca peliharaan yang lepas bebas.
Diketahui ular Sanca peliharaan warga tersebut memiliki panjang 2,3 meter dan berdiameter 13 sentimeter.
"Seperti yang di Kelapa Dua Wetan, evakuasi ular sanca peliharaan tersebut melibatkan lima personel," pungkas Gatot.
(Nanda Aria)