Kekeringan Eropa Ungkap Harta Tersembunyi di Dasar Sungai, dari Kapal Nazi Hingga Jembatan Romawi

Rahman Asmardika, Jurnalis
Selasa 23 Agustus 2022 16:54 WIB
Batu kelaparan di Sungai Rhine, Jerman. (Foto: Reuters)
Share :

Para warga setempat bisa melihat kapal tongkang Zibello ini tatkala permukaan air surut beberapa bulan lalu. Bagian-bagian lain dari kapal tersebut kian terlihat karena air sungai terus menyusut.

Menurunnya permukaan air Sungai Tiber di Roma telah mengungkap reruntuhan jembatan kuno yang amat mungkin dibangun pada masa kekuasaan Kaisar Nero sekira 50 Setelah Masehi.

Foto: Getty Images.

Bongkahan besar dari reruntuhan tersebut semakin terlihat tepat di bawah jembatan modern Vittorio Emanuele II karena sungai telah menyusut.

Kemudian di Spanyol, "Stonehenge-nya Spanyol" muncul di waduk Valdecanas, Provinsi Caceres. Stonehenge adalah batu-batuan yang dibangun pada zaman Perunggu dan Neolitikum, terletak di Wiltshire, Inggris,

Foto: Reuters.

Struktur yang resmi disebut sebagai Dolmen Guadalperal itu diyakini dibuat pada 5.000 Sebelum Masehi.

Struktur tersebut awalnya ditemukan seorang ahli arkeologi pada 1926, namun area itu ditenggelamkan dalam sebuah proyek pembangunan pada 1963.

Sejak saat itu, batu-batu tersebut hanya bisa dilihat sebanyak empat kali.

Di Galicia, yang berbatasan dengan Portugal, sebuah "desa hantu" muncul ke permukaan awal tahun ini ketika musim kemarau secara dramatis mengeringkan air di dalam waduk.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya