2. Pembangunan infrastruktur
Meski berkembang pesat, pemerintahan Bani Umayyah berhasil menguasai wilayahnya secara efektif dengan membangun infrastruktur yang berkualitas. Salah satu pencapaian utama Bani Umayyah adalah penciptaan sistem pos, yang memungkinkan komunikasi mengalir dengan mudah ke seluruh pemerintahan mereka. Sistem penting lainnya adalah infrastruktur keuangan mereka, yaitu sistem perbankan yang didasarkan pada kredit.
3. Menciptakan arsitektur budaya
Bani Umayyah membangun beberapa arsitektur paling menakjubkan yang pernah dikenal dunia. Mereka memadukan gaya arsitektur sebelumnya dengan inspirasi dari dekorasi Bizantium dan Mesopotamia, untuk menciptakan perpaduan desain yang terinspirasi dari timur dan barat.
Bani Umayyah juga mempelopori bangunan ibadah Islam tipe baru. Sebelum titik ini, masjid-masjid Islam telah berubah dan sederhana. Namun, Bani Umayyah memperkenalkan fitur baru yang khas, termasuk lebih banyak lorong, panel dekoratif, mihrab, dan menara. Dua dari pencapaian arsitektur puncak era ini adalah penciptaan Masjid Agung Damaskus dan Kubah Batu di Yerusalem.
4. Munculnya tasawuf
Tasawuf atau sufisme memantapkan dirinya sebagai kekuatan dalam dunia Islam selama pemerintahan Bani Umayyah. Asal usul tradisi mistik dalam Islam ini dapat ditafsirkan sebagai kritik yang muncul terhadap materialisme Bani Umayyah. Pendapat ini dikemukakan oleh sejarawan tasawuf, Tanvin Anjum. Doktrin Sufi tentang kemiskinan sukarela kontras dengan kekayaan keluarga penguasa dan keinginan terus-menerus untuk memperoleh tanah baru.
(Fahmi Firdaus )