Kisah Ibu-Ibu Tuntut Keadilan Usai Skandal Obat Batuk Sirup yang Tewaskan 70 Anak di Gambia

Susi Susanti, Jurnalis
Kamis 20 Oktober 2022 08:28 WIB
Kisah ibu-ibu yang tuntut keadilan usai anak-anaknya meninggal karena skandal obat batuk sirup di Gambia (Foto: Omar Wally)
Share :

Dia kembali ke rumah sakit, dan Musa menjalani tes darah yang hasilnya bukan penyakit malaria. Dia diberikan perawatan lain, yang tidak berhasil, dan kemudian dipasangkan kateter, namun tetap saja tak mengeluarkan urin.

Akhirnya, bocah malang itu dioperasi. Tidak ada perubahan.

"Dia tak bertahan, dia meninggal," ujarnya.

Musa, satu dari 66 anak di Gambia yang meninggal setelah diberi sirup obat batuk.

"Enam puluh enam merupakan angka yang besar. Jadi kami minta keadilan, karena korbannya adalah anak-anak tak berdosa," tegasnya.

Awal pekan ini, WHO mengeluarkan peringatan global atas empat sirup obat batuk yang terkait dengan kematian anak-anak di Gambia.

Produk-produk tersebut adalah Promethazine Oral Solution, Sirup Obat Batuk Kofexmalin Baby, Sirup Obat Batuk Makoff Baby dan Sirup Flu Magrip N - diproduksi perusahaan India, Maiden Pharmaceuticals, yang gagal memberikan jaminan mengenai keamanannya, kata WHO.

Pemerintah India membuka penyelidikan. Perusahaan tidak merespons permintaan wawancara dari BBC.

Peristiwa ini memicu kemarahan di Gambia. Muncul tuntutan agar Menteri Kesehatan Dr Ahmadou Lamin Samateh mundur dari jabatannya, termasuk tuntutan kepada pihak importir obat di negara itu.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya