3. Samurai menjadi seluruh bagian kelas sosial
Awalnya samurai dibuat sebagai pasukan yang melayani kaum bangsawan. Namun, seiring waktu samurai mulai bercampur dengan kelas bushi, yaitu tentara tingkat menengah dan atas.
Di awal periode Tokugawa (1603–1867), samurai menjadi kasta tertutup yang diupayakan untuk membekukan dan menstabilkan tatanan sosial.
Meskipun dari mereka masih diperbolehkan memakai dua pedang sebagai posisi mereka, tetapi sebagian besar dipaksa menjadi pegawai negeri atau melakukan pekerjaan tertentu.
Maka dari itu, 10% penduduk Jepang sekarang setidaknya memiliki beberapa darah samurai di dalamnya.
4. Samurai diidentikkan dengan pedang mereka yang khas
Katana merupakan pedang samurai yang khas. Senjata katana yang paling ikonik adalah daisho. Senjata ini memiliki bilah yang lebih kecil dan memiliki simbol yang digunakan secara eksklusif oleh kelas samurai.
Di dalam bushidō, samurai akan menamai pedang mereka karena jiwa seorang samurai ada di dalam katananya.