Anwar menambahkan bahwa dia akan pergi ke departemen dan kementerian pemerintah untuk mendapatkan saran dan pandangan dari pegawai negeri.
"Hanya dengan melakukan ini, kami dianggap sebagai keluarga yang bekerja sebagai satu tim," tambahnya.
Seperti diketahui, Anwar dilantik sebagai PM ke-10 Malaysia pada Kamis (24/11/2022) lalu setelah kebuntuan politik setelah Pemilihan Umum ke-15 (GE15), yang melihat tidak ada koalisi yang menguasai mayoritas kursi di parlemen.
Dia telah membentuk pemerintahan persatuan yang terdiri dari aliansi Pakatan Harapan, Barisan Nasional, Gabungan Parti Sarawak, Gabungan Rakyat Sabah dan mitra lainnya.
Mosi kepercayaan akan diajukan selama sesi parlemen berikutnya pada 19 Desember mendatang, sebagai ujian legitimasi pemerintahan baru.
(Susi Susanti)