ASAHAN – Delapan tahun sudah program Jaminan Kesehatan Nasional atau JKN membantu dalam menjamin pelayanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. Salah satu peserta program JKN yang telah merasakan manfaatnya adalah Kiki Junika Sari (28).
Kiki pernah mendampingi suaminya berobat dengan memanfaatkan kartu JKN. Ia pun menceritakan awal mula suaminya sakit.
“Awalnya sekitar Januari 2021 lalu, suami saya sering merasakan seperti masuk angin. Kami juga tidak memeriksakannya karena kami pikir hanya sakit ringan saja,” tutur warga Kecamatan Bandar Pulau, Kabupaten Asahan tersebut.
Namun kian lama keadaan sang suami kian memburuk hingga akhirnya diperiksa di Puskesmas terdekat. Ia dan sang suami tidak mendapat jawaban yang jelas mengenai penyakit suaminya, sehingga suami Kiki lantas dirujuk ke rumah sakit untuk mendapat pemeriksaan dan perawatan lebih lanjut.
“Semakin hari suami saya tambah lemas, sakit kepala sampai sesak napas. Akhirnya setelah sempat bolak balik ke Puskesmas, suami saya dirujuk ke RSUD H. Abdul Manan Simatupang. Setelah diperiksa darahnya, kata dokter kemungkinan ada sakit maag yang sudah parah,” ungkap ibu dua anak yang terdaftar sebagai peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) bersama keluarganya tersebut.