Total dari para pasien yang menjalani operasi, termasuk pasien terakhir Lilik hanya sekitar 10 orang yang masuk ruangan operasi. Sisanya dilakukan pengobatan rawat inap seperti biasa, hingga dinyatakan kondisinya membaik.
Para pasien ini kemudian melanjutkan pengobatannya ke poli - poli untuk kontrol sepulangnya ke rumah. Dimana saat ini korban tragedi Kanjuruhan yang kontrol di RSUD Kanjuruhan mulai berkurang karena kondisinya yang kian membaik.
"Sejauh ini semakin berkurang," jawabnya.
Meski demikian, bila memang di kemudian hari ada korban tragedi Kanjuruhan baru yang perlu membutuhkan penanganan medis, pihaknya siap menerima dan semua biaya ditanggung oleh Pemkab Malang.
Syaratnya pun cukup membawa surat keterangan dari RT RW atau kelurahan, atau kecamatan, bahwa ia memang korban tragedi Kanjuruhan.
"Masih (menerima pasien baru tragedi Kanjuruhan) walaupun ada evaluasi, tapi tetap kebutuhan-kebutuhan ini, karena sudah memang kewajiban pemerintah, pak bupati mulai dari awal-awal sudah selalu memberikan komitmen ke masyarakat, memberikan pelayanan yang terbaik," tukasnya.
(Arief Setyadi )