Kerahkan 4 Jet Tempur dan Rela Rogoh Kocek Rp6 Miliar untuk Rudal yang Tembak Jatuh Balon China, Ini Alasan AS

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 07 Februari 2023 13:48 WIB
AS tembak jatuh balon raksasa China dengan rudal yang ditembakkan dari jet tempur F-22 (Foto: The National Interest)
Share :

Namun, balon cuaca China yang baru saja ditembak jatuh oleh Angkatan Udara AS berukuran jauh lebih besar dengan lebar sekitar 90 kaki (27,5 meter), tetapi juga memiliki muatan yang sangat besar yang mencakup panel surya besar, dan bahkan baling-baling untuk mengontrol pergerakannya.

AS menuding balon raksasa China ini memiliki tujuan memata-matai situs militer AS. Presiden AS Joe Biden disebut-sebut berada di bawah tekanan untuk menembak jatuh balon itu sejak pejabat pertahanan pertama kali mengumumkan bahwa mereka melacaknya pada Kamis (2/2/2023).

Setelah balon ditembak jatuh, Biden memuji aksi tersebut. "Mereka berhasil menembak jatuh, saya ingin memuji penerbang kami yang melakukannya,” ujarnya, dikutip BBC.

Biden pertama kali menyetujui rencana untuk menembak jatuh balon pada Rabu (1/2/2023), tetapi Pentagon mengatakan telah memutuskan untuk menunggu sampai objek tersebut berada di atas air agar tidak menempatkan orang di darat dalam risiko yang tidak semestinya.

Dasar untuk operasi itu diletakkan ketika Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) menghentikan sementara semua penerbangan sipil di tiga bandara di sekitar pantai Carolina Selatan pada Sabtu (4/2/2023) sore karena "upaya keamanan nasional".

Sementara itu, dalam sebuah pernyataan beberapa jam kemudian, kementerian luar negeri China mengeluarkan pernyataan.

"Pihak China telah berulang kali memberi tahu pihak AS setelah verifikasi bahwa pesawat itu untuk penggunaan sipil dan memasuki AS karena force majeure - itu benar-benar kecelakaan,” terangnya.

Pihak berwenang China membantah itu adalah pesawat mata-mata, dan sebaliknya mengatakan itu adalah kapal cuaca yang tersesat.

Seperti diketahui, Penemuan balon memicu krisis diplomatik, dengan Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken segera membatalkan perjalanan akhir pekan ini ke China atas "tindakan tidak bertanggung jawab".

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya