KAHRAMANMARAZ - Evakuasi korban gempa magnitudo 7,8 yang mengguncang Turki masih berlanjut di Kahramanmaraz pada hari ke-8. Evakuasi korban di Turki terus dilakukan, meskipun di Suriah sudah dihentikan pada hari ke-5.
Berdasarkan pantauan langsung reporter iNews di Camar Haenda, di lokasi pada Selasa (14/2/2023), titik terparah pascagempa Turki pada Senin, 6 Februari 2023 masih terlihat jelas di Kahramanmaraz. Bangunan dan jalan banyak rusak parah akibat gempa.
Tak hanya itu, korban gempa Turki saat ini harus berjuang menghadapi cuaca dingin yang mencapai minus 6 derajat.
Sejumlah tenda pengungsian juga sudah disediakan bagi para korban d isamping bangunan yang runtuh. Tak menutup kemungkinan, di lokasi runtuhnya bangunan tersebut masih ada korban yang tertimbun.
Masyarakat Turki dan seluruh dunia tentu berharap korban selamat masih bisa ditemukan. Hal ini mengingat evakuasi korban hingga kini terus dilakukan badan penanggulangan bencana Turki.
Sementara itu, pengungsi gempa Turki, Abdul dan Risqie mengaku, sudah sembilan hari mengungsi di tenda. Selama 8 hari terakhir, 100 jenazah ditemukan di lokasi dekat mereka mengungsi.
"Sebelumnya di sini kami telah melakukan evakuasi sendiri terhadap keluarga kami sebelum petugas datang," tutur Abdul.