Setelah tiba di Adana, tim EMT Indonesia segera melakukan aklimatisasi dan mendapatkan pengarahan dari Dubes RI di Turki mengenai situasi terakhir di lapangan dan strategi untuk masuk ke daerah operasi agar tim dapat melaksanakan tugasnya sebaik mungkin.
Selepas pengarahan, tim langsung bergerak menuju ke lokasi untuk mulai membangun rumah sakit lapangan seluas 2,5 hektare yang akan dioperasikan oleh hampir seratus tenaga medis dan paramedis.
Rumah sakit lapangan tersebut akan dibangun di dekat perkampungan di Kota Hassa, Provinsi Hatay, agar dapat langsung membantu korban di sekitar Hassa dan dari kota lain yang belum tertangani.
Indonesia memberikan bantuan kemanusiaan dalam tiga gelombang. Hingga saat ini dua gelombang bantuan telah tiba dan gelombang terakhir akan tiba di Turki pada 18 Februari 2023.
(Rahman Asmardika)