Terdeteksi di AS, Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporkan Hilang Masih Belum Bisa Dikontak

Erfan Erlin, Jurnalis
Senin 20 Februari 2023 00:14 WIB
Dosen UII Ahmad Munasir yang hilang kontak di Norwegia/Foto: Polda DIY
Share :

 

YOGYAKARTA - Teka-teki terkait keberadaan dosen UII Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP), yang dikabarkan hilang di Norwegia, mulai tersingkap.

Rektor Universitas Islam Indonesia, Prof. Fathul Wahid mengatakan, berdasarkan informasi yang diterima oleh keluarga melalui UII dari Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia (Kemlu RI), AMRP terdeteksi masuk Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023.

 BACA JUGA:Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporkan Hilang Terdeteksi Masuk ke Amerika Serikat

"Temuan ini didasarkan pada data dari United States Customs and Border Protection (US CBP)," tutur dia, Minggu (20/2/2023).

UII dan keluarga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Kemlu RI dan semua jajaran di KBRI Oslo, dan pihak terkait lainnya.

 BACA JUGA:UII Minta Bantuan Interpol Cari Dosennya yang Hilang di Norwegia

Namun demikian, lokasi keberadaan AMRP di Boston tidak diketahui secara pasti. Begitu juga, UII belum mengetahui misi atau alasan mengapa AMRP menuju Boston sekembalinya dari Oslo melalui Istanbul, dan tidak langsung ke Indonesia.

"Sampai saat ini, AMRP belum bisa dihubungi," tambahnya

UII dan keluarga berharap AMRP segera menghubungi untuk mengabarkan lokasi dan keadaannya. UII juga berharap setelah misi di Boston selesai, AMRP dapat kembali ke Indonesia dalam keadaan sehat dan baik.

"Jika dibutuhkan bantuan pendampingan atau penjemputan, UII akan berkoordinasi dengan Kemlu RI dan/atau KJRI New York," ucapnya.

Sementara itu, pada tanggal 18 Februari 2023 sekira 22.15 WIB AMRP dipastikan sudah berada di Istanbul. Penggalian jejak digital dilakukan oleh Tim Pusat Krisis UII memastikan AMRP sudah meninggalkan Oslo, Norwegia dan sudah berada di Istanbul, Turki.

Selain rekaman aktivitas sign out Google Drive yang terjadi pada 13 Februari 2023 pukul 03.57 waktu setempat, pihaknya juga menemukan jejak digital lain. AMRP sempat terhubung Internet melalui koneksi Virtual Private Network eduVPN yang mengarah ke kampus UII.

"Lokasi aksesnya di sekitar Istanbul, pada sekitar pukul 19.00-23.00 waktu setempat pada 12 Februari 2023," terang dia.

Informasi yang mereka terima dari KBRI Oslo menegaskan temuan jejak digital ini. Pihak Kepolisian di Oslo memastikan bahwa catatan pihak imigrasi di bandara Oslo menunjukkan bahwa AMRP sudah tidak berada di wilayah Schengen pada 12 Februari 2023.

(Nanda Aria)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya