"Keputusan ini diambil salah satu alasannya adalah untuk menjaga kondusifitas wilayah khususnya di Kota Pekalongan," ujar Walkot Pekalongan, Selasa (18/4/2023).
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Pekalongan, Pasrum Affandi mengatakan bahwa tidak ada masalah antara Muhammadiyah dengan Pemkot Pekalongan. Saat ini pihaknya sudah bertemu dan rapat dengan Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid dan hasilnya sudah diijinkan untuk menggelar Sholat Ied.
"Selama ini Muhammadiyah dengan Pemkot Pekalongan tidak ada masalah sama sekali. Bahkan Wali Kota Pekalongan selalu hadir dan memfasilitasi kegiatan Muhammadiyah diharapkan tidak membenturkan antara Muhammadiyah dengan Pemkot Pekalongan karena selama ini baik-baik saja komunikasinya dan tidak ada problem," kata dia.
(Fakhrizal Fakhri )