Pesawat Boeing 737-300F Asal Indonesia Dikabarkan Hancur di Bandara Khartoum Sudan

Fahmi Firdaus , Jurnalis
Jum'at 21 April 2023 09:56 WIB
Tangkapan layar media sosial
Share :

KHARTOUM – Konflik bersenjata antara militer Sudan dengan kelompok para militer Rapid Support Forces (RSF) telah memasuki hari ketujuh pada Jumat, (21/4/2023).

Pertempuran kedua belah pihak telah menyebabkan setidaknya 300 orang tewas dan lebih dari 3.000 lainnya luka-luka.

Sementara itu, pengamat penerbangan dari Jaringan Penerbangan Indonesia (Japri) Gerry Soejatman membagikan sejumlah foto pesawat Boeing 737-300F dengan nomor registrasi PK-YGW milik Asiana Cargo Airlines, yang terjebak berada di Bandara Khartoum.

Tidak dijelaskan misi apa yang membawa pesawat kargo asal Indonesia tersebut hingga berada di Sudan. Dari citra foto satelit, disebut bahwa pesawat kargo tersebut dalam kondisi hancur.

“Pesawat Boeing 737-300 PKYGW yang dioperasikan Asia Cargo Airlines yang nyangkut di Khartoum, akhirnya hancur juga akibat konflik di Sudan,” tulis akun Twitter @GerryS.

“Foto 1 dan 2: Gambar satelit di hari senin/selasa, kelihatan utuh dari jauh namun kalau di zoom terlihat ada kerusakan di badan bagian atas. Foto 3 dan 4: Foto terkini, PKYGW sudah hancur terbakar,” masih kata akun tersebut.

Sekadar diketahui, RSF atau yang juga dikenal sebagai Janjaweed adalah paramiliter yang didirikan Bashir untuk menumpas pemberontakan di Darfur pada 2003 dan dikenal dengan kekejaman dan pembunuhan sistematis selama konflik tersebut.

Pada 2019, RSF yang dipimpin Hemedti bekerja sama dengan militer Sudan untuk menggulingkan Bashir. Namun, pasca kudeta kedua faksi militer itu saling bersaing dan berebut pengaruh, yang menimbulkan percikan-percikan konflik.

Hal lain yang mendorong pecahnya kudeta adalah tuntutan sipil agar paramiliter RSF yang bermasalah diawasi dan diintegrasi ke dalam Angkatan Bersenjata Sudan

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya