“Peran ASEAN sangat penting bagi perdamaian, stabilitas dan kemakmuran kawasan. Kita tidak bisa membayangkan apa yang akan terjadi di kawasan ini jika kita tidak memiliki ASEAN,” kata Menlu RI dalam pidatonya saat membuka AMM, Selasa.
“Tapi kita tidak boleh berpuas diri. Pencapaian ini harus menjadi modal untuk membangun ASEAN yang lebih kuat. ASEAN yang lebih relevan.”
AMM kali ini dihadiri Menlu dari tujuh negara ASEAN, yaitu Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam, Laos, dan Kamboja, sementara Brunei Darussalam dan Singapura dihadiri oleh pejabat senior. Sedangkan Myanmar tidak mengirimkan perwakilannya untuk menghadiri AMM ini.
(Rahman Asmardika)