JAKARTA - Segudang pengalaman yang dimiliki Menteri BUMN Erick Thohir menjadikannya kandidat potensial untuk maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Terlebih lagi, hasil survei menunjukkan tren positif elektabilitas Ketum PSSI itu.
Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI) Ade Reza Hariyadi menilai Erick Thohir sosok cawapres yang memiliki kemampuan teknokratik yang lengkap untuk mendampingi seorang capres di Pilpres 2024.
Ade mengungkapkan pengalaman memimpin yang sudah teruji dan terbukti menjadi keunggulan yang tak terbantahkan. Selain itu, Erick juga memang memiliki pengalaman serta relasi internasional kuat.
“Background sebagai profesional yang andal dan pengalaman dalam pemerintahan juga modal politik penting,” kata Ade.
BACA JUGA:
Berkat relasi yang Erick Thohir miliki, sepak bola Indonesia mengalami kemajuan signifikan. Erick Thohir berhasil memboyong sejumlah legenda sepak bola untuk memberikan coaching clinic kepada talenta muda berbakat sepak bola Indonesia.
Keunggulan Erick Thohir juga berdampak pada akselerasi BUMN dalam memulihkan ekonomi Indonesia. Sebagai Menteri BUMN sukses mentransformasi perusahaan pelat merah itu menjadi lebih baik.
BACA JUGA:
Di bawah kepemimpinan Erick Thohir, Kementerian BUMN sukses mencatatkan hasil gemilang. Di antaranya kenaikan laba yang cukup signifikan. Tercatat, kenaikan laba BUMN terus menunjukkan angka yang positif.
Pada tahun 2020, Kementerian BUMN berhasil meraup nilai Rp13 triliun, kemudian tak butuh waktu lama, dengan kemampuan manajerial Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) tersebut pada tahun 2021, perusahaan pelat merah tersebut memperoleh laba sebesar Rp124 triliun.
Kemudian, di tahun berikutnya, Kementerian BUMN juga sukses mempertebal laba yang diraihnya. Di tahun 2022, laba dari Kementerian BUMN berhasil menorehkan angka terbesar dengan jumlah sebesar Rp303 triliun.