NEW YORK - Daniel Ellsberg, 'whistleblower' yang mengungkap sejauh mana keterlibatan Amerika Serikat (AS) dalam Perang Vietnam, telah meninggal dunia pada usia 92 tahun.
Pihak keluarga mengatakan dia meninggal di rumahnya di Kensington, California, karena kanker pankreas.
Seperti diketahui Pentagon Papers bocor pada 1971 yang dilakukan oleh mantan analis militer AS itu. Insiden ini menyebabkan dia dijuluki "orang paling berbahaya di Amerika".
Ini akhirnya amenjadi kasus di Mahkamah Agung ketika administrasi Nixon mencoba memblokir publikasi di New York Times.
Tapi tuduhan spionase terhadap Ellsberg akhirnya dibatalkan.
"Daniel adalah seorang pencari kebenaran dan seorang pengungkap kebenaran yang patriotik, seorang aktivis anti-perang, seorang suami tercinta, ayah, kakek, dan kakek buyut, seorang teman baik bagi banyak orang, dan inspirasi bagi banyak orang lainnya. Dia akan sangat disayang dirindukan oleh kita semua," kata keluarga Ellsberg dalam pernyataan yang diperoleh NPR.
Selama beberapa dekade, Ellsberg adalah pengkritik yang tak kenal lelah terhadap campur tangan pemerintah dan intervensi militer.