Dia menandaskan jika kedua pelaku tersebut merupakan sindikat internasional dan pelaku lintas negara. Di mana dari hasil kejahatan bobol ATM tersebut para pelaku dapat meraup uang tunai sebesar Rp195 juta.
"Uang tersebut sebagian sudah digunakan untuk kepentingan pribadi dan ditransfer ke rekening lain. Rekening tersebut tengah kami selidiki. Dan sekarang masih ada uang tunai senilai Rp41 juta," tambahnya.
(Angkasa Yudhistira)